This Blog is my space for share idea with a lot of people in internet. My blog contain about my opinion about world especially in Indonesia. Topic will be included are Forestry, Products, Love, Poem, Komputer & Technology, etc...

Monday, May 29, 2006

18 Mei "Today I'm Late"

05.30 ... menunggu bis dengan senyuman.
06.05 ... belum ada bis?
06.10 ... ga ada biskah?! Kenapa sedari tadi belum lewat?
06.15 ... masih ga ada bis?... :(
06.17 ... masih tetap ga ada bis... hiks3x ... :(
06.18 ... akhirnya bis lewat, aku pun naik dengan was was atas keterlambatan.

"Jam berapa ya gue sampe ke Kantor Kehutanan Blora (my sweet office)?"
Mikirin jam = mikirin detik berlalu = berhitung = pekerjaan yang membosankan *.!&%$#
Gue + pekerjaan membosankan = ngantuk = tidur*^&%$#
Akhirnya aku pun tertidur dalam bis.
... No dReAm ...

07.00 ... awake

"Hah, udah sampe kantor samsat lama! Kiri-kiri mas... "

Bis pun berhenti, aku pun ambil kaki seribu... eh bukan, langkah seribu alias lari.
capek boo lari-lari ... Gue jadi kepikiran ama cheetah. "Kuat lari tapi cuman bentar."

Memasuki belokan GOR, napasku udah tinggal sejengkal. Aku bertemu mas Jati yang tengah tertawa cekikikan melihatku terlambat.

Aku pun berhasil memijakkan kaki di pelataran kantor. Untung ga ada alarmnya. Kulihat big boss sedang sibuk. Kontan saja, aku segera isi absen dan berlari ke ruangan, he3x...

Padahal sebenarnya hari ini aku mendapatkan tugas untuk membaca doa buat apel pagi.. tapi aku terlambat gara-gara naik bis.

"Dasar K KUHHHHHHHHH"... ha ha ha ha

Air dan PDAM (special case in Cepu)

Bicara tentang air, ia adalah sesuatu yang penting bagi kehidupan manusia. Tapi bagaimana jika air dikelola dan dimanipulasi oleh sebuah perusahaan yang kurang atau bahkan tidak profesional?

Ujung-ujungnya adalah konsumen yang terkena akibatnya. Konsumen harus membayar biaya air lebih dari yang seharusnya ia bayar. Jadi, konsumen langsung ataupun tak langsung dipaksa membayar tagihan yang sebenarnya tidak pernah ia nikmati.

Perkiraan Petugas yang berlebih
Mengapa disebut dengan perkiraan? Karena pada kenyataannya, petugas pencatat meter PDAM jarang mencatat tagihan dengan teratur. Mereka menembak (seperti SIM aja) atau mengira-ngira besarnya tagihan. Kasarnya, jika tagihan bulan ini 40 m3, maka bulan depan pastilah tidak jauh dari itu, yaitu 40 m3 juga. Lalu bagaimana dengan konsumen yang pemakaian airnya fluktuatif, dari besar langsung mengecil? Pastilah mereka akan rugi. Rugi bagi satu konsumen yang kaya raya, mungkin tidak terlalu bermasalah. Tapi, bagaimana dengan konsumen yang duitnya pas-pasan? Pastilah mereka akan mencak-mencak setengah hidup (karena setengahnya mati).
Pangkal utama dari semua ini adalah kemalasan petugas pencatat meteran air. Mereka malas sekali untuk datang rutin setiap bulan. Jika mereka tak datang, pastinya PDAM akan mengenakan tagihan minimal air, yaitu : 10 M3. (Dari mana ya hitungan 10 m3 ini? Apakah ini artinya, mereka akan korupsi 10 m3? Jika dikalikan 30 orang konsumen saja, pastinya terjadi permainan debit air 300 m3, wow!!!!).
Sebagai contoh real, bulan ini catatan meteran terakhir di tagihan PDAM adalah 2604 m3, padahal jumlah meteran real di depan rumah saya hanya 2602 m3. Selisih 2 m3... jumlahnya akan lumayan jika dikalikan 30 orang konsumen, yaitu : terdapat selisih 60 m3.

Bagaimanakah seharusnya?
Iya, seharusnya petugasnya jangan malas. Tapi bagaimanakah jika masih malas? Konsumen harus berani complain dan menekan PDAM untuk melakukan pencatatan meteran air dengan benar. Semua ketidak profesionalan ini harus segera diakhiri. Ingat, semua orang butuh air. Jika pengelolanya tidak profesional, maka sama saja menyalahi kepercayaan penggunanya. Semua kebocoran penghitungan ini memang harus berakhir, tapi kapan ya? Hiks3x... selalu saja konsumen jadi korban.
Konsumen bisa protes, tapi kalau manajemen PDAM sendiri tidak bersedia memperbaiki diri lalu apakah semuanya ini akan berubah. Tetap saja PDAM berada pada kondisi yang tidak profesional.

Ada yang punya solusi lain???

"Dari Suara Hati Seorang Konsumen"

Thursday, May 18, 2006

N y o n t e k

Pada suatu hari, ayah si Tono dipanggil menghadap Kepala Sekolah karena Tono sering melihat pekerjaan temannya (alias nyontek) pada saat ulangan.

Ayah Tono: Apa buktinya kalau anak saya nyontek?

Kepsek: Salah satu buktinya, ya ini, pada waktu ujian sejarah. Pertanyaan no. 1 : Siapa pengarang buku 'Habis Gelap Terbitlah Terang'? Kedua-duanya menjawab RA. KARTINI.

Ayah Tono: Lha, jawaban kan bisa saja sama karena si Tono kan juga belajar sebelum ulangan. Kepsek: Ya, bisa saja sama. Tapi coba dong Bapak lihat Pertanyaan ke 2 : Dimana R.A. Kartini dilahirkan? Kedua-duanya menjawab, DI JEPARA.

Ayah Tono: Ah, itu sih kebetulan. Bapak tidak cukup bukti untuk menyatakan anak saya nyontek. Bisa saja malah si Andi yang nyontek pekerjaan anak saya. Kepsek: Bapak betul, bisa saja itu kebetulan. Tapi coba dong bapak lihat Pertanyaan ke 3 : Tahun berapa terjadi Perang Diponegoro? Andi jawab: Gua enggak tahu, Si Tono jawab: Apalagi gua.

Ayah Tono: ?!=*�%"/&

Sunday, May 07, 2006

Keinginan Wanita dan Cinta

Pertanyaan tentang ‘apa yang diinginkan wanita?’ adalah sebuah pertanyaan klasik yang masih dicari hingga saat ini. Sigmund Freud hingga ajalnya sekalipun masih bertanya tentang, ‘apa yang diinginkan wanita?’. Jawaban dari pertanyaan ini pastilah ‘keinginan wanita’. Pria sebagai makhluk yang menjadi pasangan wanita sudah seharusnyalah harus mengerti keinginan wanita yang menjadi pasangannya. Bahkan, seorang wanita pun sudah selayaknyalah mengetahui apa yang menjadi keinginannya.
Apa manfaat ketika pria mengetahui keinginan wanita? Tahu tentang keinginan wanita, maka seorang pria akan lebih mudah dalam memahami wanita. Dengan memahami wanita, maka pria tersebut akan menjadi pria yang lebih baik ketika menjalin hubungan dengan wanita. Lalu apa manfaat ketika wanita mengetahui keinginannya? Dengan mengetahui sesuatu yang menjadi keinginannya, maka wanita akan mampu memahami dirinya sendiri. Karena terkadang ketidakmampuan wanita dalam memahami dirinya, akan menyebabkan kesulitan komunikasi dengan pasangannya.

Buku ini memberikan gambaran tentang cowok idola, yaitu mereka yang mau memahami keinginan wanita. Pria yang memahami keinginan wanita adalah sesuatu yang didambakan oleh para wanita. Pria-pria ini akan diidolakan sambil seiring wanita ini berharap agar pria ini bisa menjadi pasangan hidupnya. Keinginan wanita? That’s quiet simple. Tapi pada kenyataannya banyak pria tidak memahami keinginan wanita. Banyak pria tak mampu memahami keinginan wanita, dan banyak pula wanita gagal ketika menyampaikan keinginannya kepada pasangan. Apa kata para wanita ini?
“Aku telah berusaha, bagaimanapun kerasnya usahaku ini, tapi tetap tidak mampu meyakinkan dia. Dia hanya melakukan perubahan kecil. Seiring waktu, aku tetap berharap dia akan berubah, tettapi tetap saja perubahan kecilnya tidak mampu memenuhi keinginanku sebagai wanita. Aku mencoba terus berkomunikasi dan menjelaskan bahwa pemenuhan atas keinginanku sebagai wanita adalah sangat penting bagiku. Tapi dia malah berkata, ‘itu sih hal sederhana.’ Tetap saja kata-kata ini tak mengubah sikapnya pada diriku. Komunikasi, mulai dari cara yang halus dengan bicara dari hati ke hati, hingga kemarahan, tidak membuatnya berubah. Sudah banyak peristiwa yang kulalui, bukannya membuatku termotivasi tetapi malah penuh dengan keluhan. Apakah aku harus terus mengeluh, dan berharap akan ada cara agar aku bisa mengubah hatinya, cara agar membuatnya memahami dan mengerti diriku?”

Perkataan dari para wanita ini mengisyaratkan bahwa betapa susahnya pria dalam memahami wanita. Terkadang wanita berpikir, “Men are so egois.” Apakah ini benar? Ataukah hanya karena keduanya belum mampu memahami dua dunia yang berbeda antar keduanya? Buku ini akan memecahkan kebekuan antara pria dan wanita. Para pria akan mendapatkan panduan untuk menjadi ‘cowok idola’. Buku ini akan memandu pria dalam memasuki dunia “keinginan wanita”, sekaligus juga memberikan referensi kepada wanita tentang dunia mereka sendiri.

Banyak pria bertanya, “Buat apa gue susah-susah memahami keinginan wanita?” Jawabannya adalah untuk cinta. Tidakkah Anda sadar ketika pria mengetahui keinginan wanita, maka dia akan dapat mencintai wanita dengan lebih baik. Selain itu, pria akan dapat pula memanipulasi wanita. So, men are being manipulator for women? Hmmm. Jangan berpandangan bahwa manipulator akan selalu negatif. Buku ini menjelaskan bagaimana menjadi manipulator yang baik, yaitu pria yang mampu menggerakkan cinta dari pasangannya. Manipulator dapat memainkan peran sebagai pasangan yang mampu mengerti dengan empati. Manipulator dapat menggunakan semua karakter positif yang dimiliki oleh pasangannya. Manipulator dapat menyelewengkan semua karakter negatif yang dimiliki pasangannya. Manipulator dapat menjadi dalang (mendalangi), pemimpin dalam sebuah perjalanan cinta.

Cinta
Kita sudah jauh berjalan dalam hidup. Tapi sudahkah kita bertanya pada diri kita tentang cinta. Apakah definisi cinta menurut pengertian kita? Apakah yang didambakan setiap manusia? Mungkin, kita tidak dapat mengetahui apa itu cinta. Tetapi kita dapat mengkaji apa yang menimbulkan cinta. Semakin banyak kita mampu membedakan hal yang nyata dan fiksi dalam cinta, maka semakin mudah kita menetapkan apa itu cinta dalam kehidupan kita.
Anda tak perlu khawatir jika sampai detik ini pun Anda belum bisa membedakan kenyataan dan fiksi terkait dengan cinta. Buku ini menyediakan kuis cinta yang akan memandu anda dalam memahami sesuatu yang nyata dan fiksi dalam cinta. Yang harus anda lakukan hanyalah tanyakan dengan hati, lalu temukan jawaban dari setiap kuis yang ada. Anda akan dipandu memasuki dunia cinta dan mengetahui kenyataan dan fiksi terkait dengan cinta. Selain itu, beberapa definisi cinta juga tersedia untuk anda.

Obrolan Seputar Keinginan Wanita
Memasuki dunia keinginan wanita melalui cara yang lugas dan membumi akan lebih mudah dipahami daripada tinggi mengangkasa dan penuh dengan teori. Dalam buku ini, Anda akan menemukan banyak sekali obrolan seputar keinginan wanita. Percakapan nyata yang terjadi dalam kehidupan, bagaimana seorang pria dengan penuh kelugasan tapi kurang empati, dan wanita yang penuh misteriusitas sehingga membuat pasangannya menjadi bingung dalam memahami bahasa wanita. Percakapan nyata tentang wanita yang kadang belum mampu memahami keinginannya sendiri. Semuanya tersaji dalam obrolan ringan yang mudah dipahami.

Buku ini menyajikan gizi baru bagi otak kita tentang keinginan wanita. Saling pengertian adalah kunci dari keinginan wanita. Cewek dan cowok memang seringkali menghadapi kendala, mulai dari komunikasi, kesetiaan, kejujuran, hingga saling pengertian. Inilah buku yang membekali cowok menjadi idola bagi pasangannya, sekaligus menjadi referensi bagi wanita untuk ungkapkan keinginannya. Berikan buku ini pada pasangan anda dan katakan , ”Bacalah ini.” [ ]

DATA BUKU

Judul : COWOK IDOLA: What Really Women Think
Penulis : Kukuh S. Prakoso
Penerbit : Pustaka Anggrek (Lini Penerbit Galang Press)
Tebal : 200 halaman
Dimensi : 110 x 180 mm
Cetakan I, Maret 2006

Available in Gramedia en others

 

 © Apa Pendapatku tentang Dunia Site 2005 - Made by Kukuh Prakoso sebagai sebuah dedikasi untuk Dunia tanpa Batas.