This Blog is my space for share idea with a lot of people in internet. My blog contain about my opinion about world especially in Indonesia. Topic will be included are Forestry, Products, Love, Poem, Komputer & Technology, etc...

Wednesday, January 05, 2005

Men are not born a heroes…….

Aku tidak tahu siapa yang mengucapkan kata ini tapi bagiku kata ini secara pribadi sangatlah bermakna. Aku membacanya pada sebuah film China. Bagi seorang pria yang sadar akan eksistensi wanita maka mereka seharusnya kembali terhentak dan melakukan evaluasi diri sampai sejauhmana mereka menjujung tinggi harkat wanita.

Bagiku wanita adalah pahlawan. Karena dari rahim wanitalah lahir banyak pejuang. Wanitalah yang mendidik generasi suatu bangsa. Maju dan mundurnya suatu bangsa tergantung pada bagaimana wanita mendidik anak-anak mereka hingga akhirnya menjadi pemimpin yang menggantikan generasi sebelumnya.

Wanitalah yang bisa membuat suami menjadi baik ataupun buruk. Jika istri adalah seseorang yang baik maka suami akan terbawa dengan kebaikan istri secara tidak langsung. Bayangkan saja jika anda mendapatkan istri yang sangat materialistik maka suami pun akan dipaksa untuk mendapatkan uang yang semaksimal mungkin tanpa pernah mempedulikan cara yang digunakan untuk memperoleh uang tersebut.

Untuk itulah perlu adanya pendidikan bagi wanita. Tapi apakah pendidikan yang ada di sekolah telah menyentuh sisi dalam dari wanita sebagai ibu. Ataukah hanya sebuah pendidikan yang hanya mengantarkan wanita menjadi seorang pekerja ? Pekerja yang akan melayani pekerjaannya sebagai hal yang utama bukan keluarganya. Berapa banyakkah pendidikan kita mengajarkan kepada wanita untuk menghormati dirinya sendiri dan menjaga dirinya dengan tidak mengenakan pakaian yang merangsang nafsu. Seberapa jauhkah pendidikan kita mengajarkan wanita untuk menjaga rahimnya sebaik mungkin. Beberapa waktu ini aku menangkap trend semakin banyak wanita karir yan merokok. Sudahkah pendidikan kita memberitahu kepada wanita akan konsekuensi dari hal ini ???

Mungkin selama ini wanita di negara ini adalah sebagai objek, belum menjadi subjek. Betapa banyak wanita yang menjadi objek Kekerasan dalam Rumah Tangga (KDRT). Betapa banyak wanita yang menjadi bahan isian berita nasional bukan karena prestasi tapi karena kemalangan nasib mereka, di antaranya penyiksaan terhadap para TKW, pemerkosaan, perdagangan wanita, AIDS, dan berbagai hal lainnya.

Seharusnyalah reformasi pendidikan bukan hanya menjadi lips service. Sudah saatnya pendidikan kita dirancang untuk memperhatikan aspek-aspek yang penting bagi kebutuhan wanita sebagai seorang pendidik generasi bukan sebagai pekerja di lingkungan industri.

Jika aku mendapat kesempatan menjadi seorang menteri pendidikan aku akan memasukkan kurikulum khusus bagi wanita. Tapi sebenarnya aku lebih ingin menjadi menteri urusan peranan wanita tapi ini sangat tidak mungkin di negeri ini. Karena ada alasan wanitalah yang mengerti kebutuhannya sehingga kementrian ini harus dipegang oleh wanita. Tapi betulkah itu ? Bagaimana jika sang wanita yang menjadi menteri itu tidak mengerti kebutuhan kaumnya ??....Apapun itu bagiku wanita adalah pahlawan....

(c)kuhs production

0 Comments:

Post a Comment

<< Home

 

 © Apa Pendapatku tentang Dunia Site 2005 - Made by Kukuh Prakoso sebagai sebuah dedikasi untuk Dunia tanpa Batas.